Pembelajaran kooperatif tipe STAD mempunyai beberapa keuntungan dan kelamahan. Kuswadi (2004:37)menyebutkan beberapa keuntungan dan kelemahan dari pembelajaran kooperatif tipe STAD. Beberapa keuntungannya antara lain:
- Setiap anggota kelompok mendapat tugas
- Adanya interaksi langsung antar siswa dalam kelompok
- Melatih siswa mengembangkan keterampilan sosial (social skill)
- Membiasakan siswa menghargai pendapat orang lain
- Meningkatkan kemampuan siswa dalam berbicara dan berbuat, sehingga kemampuan akademiknya meningkat
- Memberi peluang kepada siswa untuk berani bertanya dan mengutarakan pendapat
- Memfasilitasi terwujudnya rasa persaudaraan dan kesetiakawanan
- Terlaksananya pembelajaan yang berpusat pada siswa, sehingga waktu yang tersedia hampir seluruhnya digunakan oleh siswa untuk kegiatan pembelajaran
- Memberi peluang munculnya sikap-sikap positif siswa
Adapaun beberapa kelemahan dari pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah:
- Dalam pelaksanaan di kelas, membutuhkan wakru yang relatif lebih lama sehingga sulit mencapai target kurikulum
- Dalam mempersiapkannya guru membutuhkan waktu yang lama
- Membutuhkan kemampuan khusus guru, sehingga tidak semua guru dapat melakukan dan menggunakan strategi belajar kooperatif
- Menuntut sifat tertentu tertentu dari siswa, misalnya sifat suka bekerja sama.
Pada prinsipnya yang diungkapkan di atas bukan merupakan kekurangan tetapi merupakan kendala yang dihadapi dalam pembelajaran. Kendala tersebut ada yang bisa diatasi dan ada yang tidak bisa diatasi.